Mediasuarapublik.com

Mengedepankan Profesional Dalam Berita Yang Seimbang Secara Aktual Dan Faktual

Home » Kasus Kematian Brigadir J, Pengacara Laporkan Adanya Dugaan Pembunuhan Berencana

Kasus Kematian Brigadir J, Pengacara Laporkan Adanya Dugaan Pembunuhan Berencana

1 min read

JAKARTA, mediasuarapublik.com – Didampingi kuasa hukum, keluarga almarhum Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat (Brigadir J), Senin (18/7) pagi mendatangi Bareskrim Polri.

kuasa hukum, Kamarudin Simanjuntak menjelaskan, Kedatangan mereka ke Bareskrim adalah untuk melaporkan adanya dugaan pembunuhan berencana terhadap Brigadir Yosua.

“Kedatangan kita hari ini dalam rangka melaporkan kasus pembunuhan Almarhum Yosua Hutabarat tentang tindak pidana pembunuhan berencana,” ujar kuasa hukum, Kamarudin Simanjuntak, kepada wartawan, di Bareskrim Polri, Senin (18/7).

Menurut informasi yang didapat, Kuasa hukum Brigadir Josua hadir di Bareskrim Polri sekitar pukul 09.48 WIB. Selain Kamaruddin, juga ada Johnson Panjaitan, pengacara yang juga aktivis Indonesia Police Watch.

Selain melaporkan adanya dugaan pembunuhan berencana, Pengacara Brigadir Yosua juga melaporkan tentang adanya dugaan peretasan dan penyadapan secara ilegal, serta pencurian ponsel.

“Kemudian (kami juga melaporkan) dugaan tindak pidana peretasan dan penyadapan secara ilegal, pencurian HP atau penggelapan HP, dan dugaan tindak pidana komunikasi,” jelas Kamaruddin.

Setelah memberikan pernyataan kepada wartawan, kuasa hukum Brigadir Yosua langsung memasuki ruangan Bareskrim Polri untuk melapor.

Sebelumnya diberitakan, Brigadir Yosua tewas di kediaman Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo pada Jumat (8/7). Kapolres Jaksel Kombes Budhi Herdi menyebut Yosua tewas karena ditembak Bharada E.

Penembakan itu dipicu teriakan istri Irjen Ferdy, Putri, yang disebut Kombes Budhi hendak dilecehkan Brigadir Yosua. Namun cerita versi polisi itu ditentang keluarga karena di tubuh Yosua ada luka lebam dan jarinya putus, tak cuma luka tembak. Keluarga juga dilarang membuka peti ketika jenazah tiba di rumah duka di Jambi. [Yar/Red]