Jelang Pengesahan Warga Baru PSHT, Polres Lamongan Akan Mengelar Operasi Penyekatan Arus Lalu Lintas
2 min readLAMONGAN, Mediasuarapublik – Dalam rangka pengesahan warga baru Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Lamongan yang akan dilaksanakan di Padepokan PSHT Sukodadi dengan jumlah peserta sekitar kurang lebih 2.500 orang pada, Selasa (9/7/2024) besok, Satlantas Polres Lamongan akan mengadakan operasi penyekatan arus lalu lintas.
Kapolres Lamongan, AKBP Bobby Adimas Condroputra menjelaskan bahwa operasi penyekatan ini akan melibatkan 150 personil yang tersebar di 4 titik penyekatan.
“Yaitu di perbatasan Bojonegoro, Babat-Lamongan, perbatasan Widang, Tuban-Babat, perbatasan Mantup, Balongpanggang – Gresik, dan perbatasan Deket-Duduk (Tugu Batik),” urai Kapolres AKBP Bobby, Senin (8/7/2024).
Petugas, lanjut Kapolres, akan melakukan pemeriksaan terhadap kendaraan yang melintas, khususnya sepeda motor.
”Sasaran utama pemeriksaan adalah senjata tajam, kelengkapan surat-surat kendaraan, serta pakaian atau atribut perguruan silat. Apabila ditemukan indikasi penggembira, mereka akan diamankan di Mako Polres Lamongan beserta barang bukti dan dipulangkan setelah acara pengesahan selesai,” ucapnya.
Kapolres AKBP Bobby menambahkan, jika ada yang kedapatan membawa senjata tajam, mereka akan ditindak sesuai undang-undang yang berlaku. Selain itu, kendaraan yang tidak memenuhi spesifikasi teknis akan dikenakan tilang.
“Operasi penyekatan ini bertujuan untuk menjaga keamanan dan ketertiban selama proses pengesahan warga baru PSHT di Lamongan. Penyekatan di tiap titik akan dikawal oleh para Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) setempat.Kami ingin memastikan bahwa kegiatan ini berjalan lancar tanpa adanya gangguan yang dapat mengancam keselamatan masyarakat,” tegas Kapolres.
Ditempat sama, Kasatlantas Polres Lamongan, AKP Widyagana Putra Dhirotsaha, menambahkan bahwa untuk kegiatan pengesahan anggota PSHT besok, diharapkan semua pihak tetap mematuhi aturan berlalu lintas yang benar dan tidak menggunakan kendaraan bak terbuka.
“Untuk kendaraan roda dua, kami akan mengawal dari koordinator wilayah dan ranting masing-masing serta berkoordinasi dengan polsek setempat. Kami juga mengimbau para penggembira agar mengikuti arahan dari koordinator wilayah atau ranting masing-masing,” katanya.
Menurut AKP Gana, operasi penyekatan ini diharapkan dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat, terutama dalam menghadapi acara-acara besar seperti pengesahan warga baru PSHT ini. [Prayitno/Yah]