Nasib Jalan Kabupaten Yang Menjadi Jalan Alternatif Pasca Amblesnya Jembatan Ngaglik Lamongan Kini Terabaikan
2 min read
Lamongan – mediasuarapublik.com
Nasib Jalan kabupaten yang menjadi jalan alternatif kini terabaikan pasca amblesnya jembatan Balun/Ngaglik Lamongan, karena pengalihan lalulintas saat itu menyebabkan kerusakan pada jalan alternatif Lamongan menuju Bojonegoro.
Kerusakan jalan disebabkan kontur tanah gerak dan kendaraan bermuatan berat yang melintas dijalur tersebut saat pengalihan lalulintas akibat amblesnya jembatan Ngaglik Lamongan.
Jalan alternatif Lamongan menuju Bojonegoro yang mengalami kerusakan cukup parah berada di Desa Sugio, Desa Jatijrojog, dan Desa Nguwok. Jalan yang mengalami kerusakan hampir 100% diperparah dengan seringnya hujan mengguyur jalan alternatif tersebut.
Menurut informasi yang kami peroleh dari masyarakat setempat kondisi jalan semakin hari semakin rusak parah sehingga masyarakat yang melintasinya butuh konsentrasi lebih.
“Jalan ini sebenarnya tidak layak dilewati kendaraan yang bermuatan beban berat mas. Soalnya jalan ini tanahnya gerak dan rawan ambles.” Ungkap Dono salah satu warga Desa Sugio yang terdampak kerusakan jalan.
Dilokasi lain kami juga mendapatkan keluhan pengendara yang kerap melintasi jalan alternatif Lamongan menuju Bojonegoro.
“Semakin hari semakin rusak parah kondisi jalan ini. Apalagi pas hujan banyak lubang yang tidak terlihat, kalau malam juga kurang penerangan jalan ini”. ujar Toni pengendara sepedah motor yang sedang melawati jalan rusak di Desa Nguwok.
“Harapan saya pengguna jalan ini agar segera diperbaiki mas biar gak membahayakan pengguna jalan yang lewat sini”. Imbuhnya.
Dapat kita ketahui selama ini perbaikan hanya bersifat tambal sulam dan hanya tambal sulam pada saat menghadapi lebaran dan saat ini pihak Pekerjaan Umum (PU) mulai melakukan perbaikan jalan yang mengalami kerusakan parah dampak dari pengalihan lalulintas akibat amblesnya jembatan Ngaglik Lamongan. [Satria.dsp]
