Program PTSL 5 Kecamatan Di Lamongan, Diduga Jadi Ajang Bagi-bagi Berkat

Lamongan – mediasuarapublik.con

Dalam program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) yang menurut rencana di berikan kepada lima kecamatan yakni Modo, Bluluk, Sukorame, Ngimbang dan Sambeng. Dalam pengadaan program PTSL tersebut pemohon di bebankan anggaran Rp 700.000 untuk setiap bidangnya.

Diketahui dari lima kecamatan tersebut cukup bervariasi, sebagian pemohon ada yang sudah membayarkan Rp 300.000,- dan ada juga yang sudah membayarkan penuh.

Dari keterangan salah satu Kepala Desa (Kades) di kecamatan Modo pada wartawan Timsus Harian Pagi Suara Publik menjelaskan, kalau untuk program PTSL di desanya berkas sudah siap dan terkait pembayaran sudah ada penarikan awal kepada setiap pemohon sebesar Rp 350.000.

Masih dari keterangan Kades yang sama, jika sebagian dari hasil penarikan yang diperoleh dari peserta PTSL itu diberikan kepada anggota kordinator yang tujuannya untuk di berikan pada oknum oknum tertentu.

Lanjut keterangan Kades tersebut, untuk penyetoran pada anggota kordinator tersebut bukan hanya dari dirinya saja, akan tetapi ada pula dari Kades – kades lain yang juga sudah memberikan, karna diminta dengan alasan untuk kelancaran program PTSL.

Padahal program PTSL tersebut sampai saat ini masih belum bisa dikatakan benar akan terwujud, karna Badan Pertanahan Nasional (BPN) belum mengeluarkan Surat Keputusan (SK) terkait program PTSL tersebut, namun sudah banyak oknum – oknum yang berani mengatasnamakan program tersebut untuk mengutip/ menarik anggaran pada setiap pemohon PTSL. [Timsus]