Kawal Supporter Persela, Kapolres Lamongan Inginkan Unjuk Rasa Berjalan Dengan Tertib
2 min readLamongan – mediasuarapublik.com
Kapolres Lamongan AKBP Miko Indrayana, S.H dengan sigap dan cepat langsung turun ke tempat guna melakukan pengawalan serta memastikan keamanan. Hal ini terkait dengan Massa Suporter Persela yang berkumpul dan mengamuk di Pendopo Lokatantra Lamongan minggu malam, (20/03).
Berawal dari kejadian kerusuhan tersebut terjadi pada Minggu malam, yang dimana Suporter Persela mengamuk dan memblokade jalan, Puluhan massa berkumpul di sekitar alun alun setelah pertandingan berakhir untuk kemudian berbondong bondong mengarah ke Pendopo Lokatantra Lamongan. Terdegradasinya Persela Lamongan dari BRI Liga 1 Indonesia membuat supporter kecewa. Akibatnya Pendopo Lokatantra Lamongan menjadi tempat pelampiasan dan amukan Suporter Persela untuk meluapkan kekesalannya.
Mendengar kabar supporter Persela yang mengepung Pendopo Lokatantra, Kapolres Lamongan AKBP Miko Indrayana, S.H segera melakukan pengawalan dan mencoba menetralisir keadaan dengan berdiskusi bersama para supporter agar kondisi kembali kondusif.
“Mari kita bersama sama menjaga kondisifitas Kamtibmas di wilayah lamongan, silahkan berpendapat dengan tertib tidak ad provokasi dan tidak ada yang dihubung hubungkan dengan politik.” Jelas AKBP Miko Kapolres Lamongan.
Akhirnya perwakilan dari Suporter ingin bertemu dengan Manajemen Persela atau Bupati Lamongan selaku CEO Persela untuk menyampaikan Aspirasi dan meminta Manajemen untuk meminta maaf kepada supporter serta mencari solusi yang harus ditempuh kedepannya agar persela lebih baik lagi.
Kemudian, dari Pihak Manajemen Persela Bapak Yunan Achmadi kemudian menemui Suporter untuk meminta maaf serta memberikan penjelasan terkait pertanyaan yang diajukan oleh para supporter.
“Kondisi anggaran memang saat ini tidak mendukung karena tidak ada masukkan dari beberapa pihak termasuk penonton.” Jelas Manajemen Persela.
“Seluruh manajemen Persela minta maaf kepada seluruh suporter dan tahun depan mari kita bersama saling bahu-membahu, memberi dukungan serta doa agar Persela bangkit kembali,” lanjutnya.
Setelah mendengarkan penjelasan dari pihak manajemen Persela, Masa supporter Persela membubarkan diri dengan tertib dan situasi kembali kondusif. Kapolres Lamongan pun mengucapkan terima kasih atas kerja sama para supporter untuk kembali dengan tertib.
“Terima kasih kepada seluruh supporter yang telah membubarkan diri dengan tertib, semoga kedepannya hal hal semacam ini bisa dibicarakan dengan baik dan tenang sambil duduk bersama.” Tutup Kapolres
Diketahui, Persela kalah 4-0 oleh Bhayangkara Fc dalam lanjutan BRI Liga 1. Puluhan masa berkumpul sekitar alun-alun Lamongan minggu malam setelah pertandingan berakhir. Dari video yang beredar, nampak seorang pemuda memblokade jalan dengan menyuruh kendaraan untuk putar balik.
Di penghujung acara masa memasang spanduk dan melakukan aksi ungkapan kekecewaan mereka pada manajemen di depan pendopo Lokantantra. Aksi memanas, smoke bomb merah dilempar dan menyala ke arah pendopo. (hm)