Kafilah Kunjungi Makam KH Abdul Hamid dan Payung Madinah Kota Pasuruan
2 min readPASURUAN, Mediasuarapublik – Pengunjung dan masyarakat dari berbagai daerah di Jawa Timur yang akan menyaksikan pembukaan Musabaqoh Tilawatil Qu’ran (MTQ) ke XXX Jatim berziarah ke makam salah satu Waliyullah kharismatik Jawa Timur, KH Abdul Hamid.
Selain itu mereka juga memanfaatkan untuk berwisata di lokasi Payung Madinah yang semua berlokasi di area Masjid Agung Al Anwar Kota Pasuruan, Sabtu (30/9/2023).
Makam KH Abdul Hamid yang berada di Jalan KH Wahid Hasyim tepatnya di belakang Masjid Agung Al-Anwar Kota Pasuruan menjadi lokasi favorit atau pusat perhatian para peziarah yang datang dari penjuru daerah. Lokasinya yang berada di jantung perkotaan itu, banyak pengunjung mengabadikan diri di depan masjid dan area alun-alun sebelum atau sesudah berziarah.
Mereka mengagumi pengelola makam setempat, karena lokasinya bersih hingga sampai toiletnya. di area makam sekitar, tidak hanya ada makam KH Abdul Hamid. Tetapi ada pula makam Habaib dan ulama lainnya mulai urutan dari utara ke selatan.
Tidak hanya itu, Payung Madinah di Alun-alun Kota Pasuruan, Jawa Timur, juga ramai dikunjungi wisatawan jelang MTQ ke XXX Jatim di Kota Pasuruan. Keberadaan enam buah payung Madinah menjadi daya tarik tersendiri bagi warga. Tak hanya warga Pasuruan, namun warga luar daerah juga banyak yang berdatangan sambil berfoto-foto di bawah payung Madinah.
M.Rochim asal Surabaya mengungkapkan, suasana Alun-alun Kota Pasuruan berubah drastis daripada sebelumnya. Enam buah Payung Madinah mengembang, suasana Masjid Jami Kota Pasuruan seperti Masjid Nabawi di Arab Saudi.
“Mungkin buat yang belum kesampaian pergi ke Madinah, bisa mampir lihat payung Madinah di Pasuruan dulu, karena suasana mirip sama Masjid Nabawi,” ucapnya.
Selain payung Madinah, beragam kuliner di sekitar kawasan Alun-alun Kota Pasuruan juga menjadi daya tarik sendiri. Mulai dari kuliner bernuansa arab saudi, kuliner lokal, hingga berbagai jajanan dan minuman manis juga tersedia. Salah satu pedagang kuliner di sekitar Alun-alun Kota Pasuruan mengaku pendapatan bertambah jelang kegiatan MTQ di Kota Pasuruan apalagi saat ada Pawai Ta’aruf MTQ, “Alhamdulillah tambah banyak pembelinya mas, ya sejak jelang adanya MTQ,”ujar salah satu penjual tahu tek. [Red/Hms]