Mediasuarapublik.com

Mengedepankan Profesional Dalam Berita Yang Seimbang Secara Aktual Dan Faktual

Home » Bawa Beberapa Tuntutan, IMM Lamongan Gelar Unjuk Rasa di Gedung DPRD

Bawa Beberapa Tuntutan, IMM Lamongan Gelar Unjuk Rasa di Gedung DPRD

2 min read

LAMONGAN, Mediasuarapublik – Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Lamongan menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung DPRD Kabupaten Lamongan, Senin (12/9/22).

Dalam aksinya tersebut mereka membawa beberapa tuntutan yakni pertama menolak penyesuaian harga BBM serta menuntut dan mendesak pemerintah untuk menurunkan harga BBM bersubsidi, kedua menuntut pemerintah mengevaluasi penyaluran BBM bersubsidi yang tidak tepat sasaran dan merugikan masyarakat tingkat grassroot, serta mendesak Pemerintah untuk segera menerapkan kebijakan BBM bersubsidi yang tepat sasaran.

“Kami hadir untuk menyuarakan beberapa kebijakan Pemerintah yang menyeleweng. Penyesuaian harga BBM yang kami rasa tidak masuk akal karena tidak menguntungkan rakyat kecil,” tegas Koordinator aksi, Alexi Candra.

“Kenaikan BBM bersubsidi yang dilakukan Pemerintah Indonesia jelas menyengsarakan masyarakat Indonesia, kami hadir di sini untuk menyuarakan aspirasi masyarakat,” lanjutnya.

Menurut Alexi , kenaikan harga BBM ini menyebabkan kesengsaraan masyarakat Indonesia, buruh, Tani, dan nelayan akan mengalami kesusahan dalam melakukan aktifitasnya.

“Kenaikan BBM ini met up akan kebijakan yang tidak berpihak kepada rakyat kecil, kami IMM Lamongan akan terus menyuarakan apa yang tidak menjadi suara rakyat dan menyengsarakan masyarakat Indonesia,” ujarnya.

Selain itu, Alexi juga mengungkapkan, jika mereka juga menuntut DPRD Lamongan agar bisa terus berpihak ke masyarakat kecil dan menyuarakan kebenaran jangan berpihak kepada rezim yang tidak pro rakyat.

“Melaksanakan aksi secara the atrikal, untuk menyuarakan aspirasi masyarakat terkait kebijakan kenaikan BBM,” tandasnya.

Sementara itu, menemui massa Wakil Ketua III DPRD Lamongan, Drs. H. Husnul Aqib, MM menjelaskan, “Kami di DPRD Lamongan juga berpihak kepada masyarakat dan tidak setuju untuk diberlakukan nya kebijakan kenaikan BBM bersubsidi,” jelasnya.

“Kami sangat berterima kasih kepada seluruh lapisan Mahasiswa dan masyarakat yang masih peduli masyarakat kecil dalam memperjuangkan rakyat kecil. Kami akan berjuang dan meneruskan perjuangan kalian dengan cara kami menyuarakan ke Pemerintah pusat,” tutupnya. [YAA/Yar]